Apa Itu Risk-on dan Risk-off Sentiment dalam Trading Forex?

Jan 20, 2025 | Belajar Investasi

Tentang Penulis

Geral Geral
Geral adalah seorang ahli trading forex dengan lebih dari 10 tahun pengalaman di pasar keuangan. Dengan latar belakang pendidikan di bidang ekonomi dan keuangan, Geral dikenal sebagai trader yang cerdas dan berpengalaman, ahli dalam analisis teknikal dan fundamental.

Halo Sobat ForexPetualang! Apakah Anda pernah mendengar istilah Risk-on dan Risk-off saat membaca berita pasar atau analisis trading? Istilah ini sering digunakan untuk menggambarkan sentimen pasar yang dapat memengaruhi pergerakan harga di pasar Forex. Memahami bagaimana sentimen ini bekerja bisa menjadi kunci untuk mengoptimalkan strategi trading Anda.

Pengertian Risk-on dan Risk-off

Risk-on dan Risk-off adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan bagaimana para investor bersikap terhadap risiko di pasar keuangan. Sentimen ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti kondisi ekonomi global, kebijakan moneter, hingga peristiwa geopolitik.

1. Risk-on Sentiment

Dalam kondisi risk-on, investor cenderung bersikap optimis terhadap pertumbuhan ekonomi dan stabilitas pasar. Mereka lebih bersedia mengambil risiko dengan berinvestasi pada aset-aset yang dianggap berisiko tinggi namun memiliki potensi keuntungan besar, seperti saham, mata uang negara berkembang, dan komoditas.

2. Risk-off Sentiment

Sebaliknya, dalam kondisi risk-off, investor menjadi lebih berhati-hati akibat ketidakpastian atau risiko tinggi di pasar. Mereka cenderung mengalihkan dana ke aset-aset yang dianggap aman (safe haven), seperti obligasi pemerintah, emas, dan mata uang seperti USD, JPY, dan CHF.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Risk-on dan Risk-off

Beberapa faktor utama yang dapat mengubah sentimen pasar antara risk-on dan risk-off meliputi:

  1. Data Ekonomi
  2. Laporan ekonomi, seperti data pertumbuhan GDP, inflasi, dan tenaga kerja, sering memengaruhi tingkat optimisme atau kekhawatiran investor.

  3. Kebijakan Bank Sentral
  4. Perubahan suku bunga atau program stimulus dari bank sentral dapat memicu perubahan sentimen pasar.

  5. Peristiwa Geopolitik
  6. Ketegangan politik, perang, atau konflik internasional sering kali menyebabkan pergeseran ke sentimen risk-off.

  7. Krisis Finansial
  8. Peristiwa seperti kegagalan bank besar atau crash pasar saham juga mendorong investor menuju aset safe haven.

Pengaruh Risk-on dan Risk-off dalam Forex

Sentimen risk-on dan risk-off memiliki dampak langsung pada pasangan mata uang tertentu di pasar Forex. Beberapa pola yang sering terjadi:

  • Risk-on Sentiment:
  • Mata uang negara berkembang (EM) seperti BRL, ZAR, atau TRY cenderung menguat, sementara mata uang safe haven seperti USD dan JPY melemah.

  • Risk-off Sentiment:
  • Mata uang safe haven seperti USD, JPY, dan CHF cenderung menguat karena investor mencari keamanan. Mata uang negara berkembang biasanya mengalami tekanan jual.

Cara Memanfaatkan Sentimen Risk-on dan Risk-off dalam Trading

  1. Pantau Berita Global
  2. Mengikuti berita ekonomi dan geopolitik dapat membantu Anda memprediksi pergeseran sentimen pasar.

  3. Gunakan Indikator Teknis
  4. Kombinasikan analisis fundamental dengan indikator teknis, seperti moving average atau Bollinger Bands, untuk mengonfirmasi arah tren pasar.

  5. Diversifikasi Portofolio
  6. Hindari menempatkan semua dana Anda pada aset berisiko tinggi. Tetap alokasikan sebagian ke aset safe haven untuk melindungi modal.

  7. Fokus pada Pasangan Mata Uang Utama
  8. Perhatikan pasangan mata uang seperti USD/JPY atau EUR/USD, yang sering dipengaruhi oleh perubahan sentimen risk-on dan risk-off.

Kesimpulan

Risk-on dan risk-off sentiment adalah komponen penting dalam memahami dinamika pasar Forex. Dengan memahami cara kerja sentimen ini dan bagaimana mereka memengaruhi pergerakan harga, Anda dapat mengambil keputusan trading yang lebih baik.

Jangan lupa, untuk memaksimalkan strategi Anda, pilih broker seperti Finex yang menyediakan akses pasar yang cepat dan andal, sehingga Anda tidak ketinggalan peluang trading yang ada.

Happy trading, Sobat ForexPetualang!